Friday, June 13, 2025
More

    Latest Posts

    Setoran Pajak Kelas Menengah Naik di 2024 Imbangi Orang-orang Kaya RI

    Indonesiakusatu.com – Pembayaran pajak kelas menengah mengalami peningkatan sepanjang lima tahun terakhir. Diketahui pada tahun 2024 proporsi pengeluaran setoran pajak kelas menengah setara dengan pajak kelas atas.

    Proporsi pengeluaran kelas menengah untuk pembayaran pajak atau iuran terus meningkat dalam lima tahun terakhir. Bahkan, kontribusinya serupa dengan kelas atas pada 2024.

    Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS), porsi pengeluaran pajak ataupun iuran untuk kelas atas sebesar 4,84% dari total pengeluarannya perbulan, sedangkan kelas menengah 4,53%.

    Sementara itu, untuk kelompok menuju kelas menengah atau aspiring middle class sebesar 3,59%, rentan miskin 3,84%, dan kelompok miskin sebesar 3,58% dari total pengeluarannya per bulan.

    Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Ateng Hartono menjelaskan, porsi pengeluaran untuk pajak atau iuran itu merupakan hasil pendataan survei sosial ekonomi nasional atau Susenas 2024.

    “Pajak yang ditanya di Susenas hanya: PBB, pajak kendaraan bermotor (STNK), asuransi, serta retribusi (iuran RT/RW, sampah, keamanan, kuburan, dan lain-lain),” ucap Ateng, Jumat (30/8/2024).

    Sebagai informasi tambahan, tren belanja kelas menengah sendiri sebetulnya mengalami pergeseran drastis selama 10 tahun terakhir, yakni dari 2014 dibanding kondisi terkini pada 2024. Belanja untuk keperluan hiburan dan pesta membengkak, sedangkan untuk makan menurun pada periode ini.

    Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, belanja kelas menengah untuk keperluan makan dan minuman masih menjadi yang terbesar, yakni 41,67% per 2024. Sedangkan pada 2014 porsinya sebesar 45,53%.

    “10 tahun lalu 45,53% pengeluaran kelas menengah ditujukan untuk makanan dan minuman, tapi kemudian saat ini kelas menengah hanya keluarkan untuk makanan dan minuman sebesar 41,67%,” kata Amalia saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Jakarta, Rabu (28/8/2024).

    Proporsi belanja kedua terbesar ialah untuk perumahan yang porsinya pada 2024 hanya 28,52%, turun dari catatan per 2014 yang sebesar 32,87%. Demikian juga untuk belanja pendidikan yang kini hanya sebesar 3,66% per 2024, dari yang pada 2014 masih sebesar 4,32%, dan kesehatan yang turun menjadi 2,86% pada 2024 dari 2014 sebesar 3,27%.

    Belanja ini berkebalikan dengan belanja untuk pembayaran pajak atau iuran yang naik pesat dari pada 2014 hanya sebesar 1,62% menjadi 4,53% pada 2024. Barang tahan lama juga naik dari 1,72% menjadi 2,29%.

    Belanja untuk kebutuhan kendaraan juga naik dari 2014 sebesar 2,97% menjadi 3,99% pada 2024, lalu untuk pakaian dari yang pada 2014 hanya sebesar 2,18% menjadi sebesar 2,44%. Begitu juga belanja untuk barang tahan lama yang naik dari 1,72%% menjadi 2,29%.

    Sementara itu, untuk belanja hiburan juga melonjak porsinya dari 2014 hanya sebesar 0,22% menjadi 0,38% pada 2024. Demikian juga belanja untuk keperluan pesta yang naik dari 0,75% pada 2014 menjadi sebesar 3,18% pada 2024.

    Amalia menjelaskan ukuran dari pengelompokan kelas itu didasarkan pada ukuran Bank Dunia yang termuat dalam dokumen berjudul Aspiring Indonesia: Expanding the Middle Class 2019. Pengelompokannya didasarkan pada pengeluaran dengan garis kemiskinan Rp 582.932 per kapita.

    Untuk kelas menengah ialah pengeluarannya 3,5-17 kali garis kemiskinan atau pengeluarannya sekitar Rp 2,04 juta sampai 9,90 juta per kapita per bulan. Kelas menengah rentan 1,5-3,5 kali garis kemiskinan atau senilai Rp 874,39 ribu sampai Rp 2,04 juta. Rentan miskin ialah 1-1,5 kali garis kemiskinan atau Rp 582,93 ribu sampai dengan Rp 874,39 ribu.

    Sedangkan untuk yang masuk kelompok miskin adalah pengeluarannya di bawah garis kemiskinan senilai Rp 582,93 ribu per kapita per bulan, sedangkan untuk kelas atas pengeluarannya 17 kali di atas garis kemiskinan atau di atas Rp 9,90 juta per kapita per bulan.

    Latest Posts

    Don't Miss

    Stay in touch

    To be updated with all the latest news, offers and special announcements.